Bisnis

Pemberdayaan Ekonomi Warga Pesisir Pulau Untung Jawa Melalui Pengolahan Produk Turunan Mangrove

Kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi dan Pertamina melakukan pendampingan pengolahan produk turunan mangrove menjadi makanan ringan seperti keripik dan manisan di Kantor Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu, Jumat (12/9/2025). (Foto: Istimewa)

JAKARTA -- PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat (RJBB) melalui Integrated Terminal (IT) Jakarta terus mendorong keberlanjutan ekosistem pesisir dengan memberdayakan masyarakat Pulau Untung Jawa. Pada Jumat (12/9/2025), bersama kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi, Pertamina melakukan pendampingan pengolahan produk turunan mangrove menjadi makanan ringan seperti keripik dan manisan di Kantor Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu.

Ketua kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi, Aditya Jusendra, mengatakan dari kegiatan ini masyarakat terbantu dalam memperoleh informasi terkait tanaman mangrove.

“Kegiatan ini membuka wawasan baru bagi masyarakat bahwa tanaman mangrove tidak hanya berfungsi sebagai pelindung abrasi, tetapi juga memiliki potensi ekonomi besar sebagai bahan produk olahan UMKM. Kami berharap kerja sama ini terus berlanjut karena sangat bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Aditya, seperti dalam siaran pers Pertamina Patra Niaga RJBB, Senin (15/9/2025).

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Salah satu peserta, Juhro, turut menambahkan, pendampingan ini memberikan keterampilan baru yang selama ini belum banyak diketahui. "Sehingga membuka peluang usaha yang dapat menjadi andalan di Pulau Untung Jawa dan dipasarkan kepada pengunjung,” jelas dia.

Di sisi lain, Area Manager Communication, Relations & CSR, Susanto August Satria, menyampaikan dukungannya terhadap program Pengembangan Produk Kreatif Pesisir.

“Kami mendukung penuh program Pengembangan Produk Kreatif Ekonomi Masyarakat Pesisir ini karena selain mendorong pertumbuhan ekonomi, program ini juga berperan penting dalam menjaga kelestarian lingkungan, khususnya di wilayah pesisir Pulau Untung Jawa,” ungkap Satria.

Ke depannya produk mangrove akan terus dikembangkan antara Pertamina bersama pemerintah dan pihak terkait sebagai sumber ekonomi unggulan dan penggerak pemberdayaan masyarakat pesisir Kepulauan Seribu secara berkelanjutan. Program PT Pertamina Patra Niaga RJBB ini juga mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya poin 14 tentang pelestarian ekosistem laut dan poin 15 tentang ekosistem daratan. (*)

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

email: caricuan.republika@gmail.com