Untuk Kali Ketiga, Arabic Camp Mustaqilli Kembali Digelar di Pondok Pesantren Darul Muttaqien Bogor

BOGOR -- Program Arabic Camp Mustaqilli resmi kembali diadakan di Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Muttaqien Parung, Bogor, Jawa Barat, menandai tahun ketiga kerja sama antara Mustaqilli Arabic Center dan Pondok Besar Darul Muttaqien yang berusia lebih dari 35 tahun. Kolaborasi ini menjadi bukti nyata bahwa metode pembelajaran Mustaqilli sangat diterima dan efektif meningkatkan kemampuan bahasa Arab para santri.
"Kehadiran Mustaqilli selama dua tahun terakhir memberikan dampak luar biasa. Darul Muttaqien sangat terbantu dengan program Arabic Camp Mustaqilli, bahkan 20 santri kami berhasil lulus ke Universitas Al-Azhar Kairo,” ujar Kepala TMI dan MA Darul Muttaqien, Ustadz Hendrizal Rasyid, dalam siaran pers, Rabu (8/10/2025).
Pondok Darul Muttaqien termasuk salah satu pondok besar di Indonesia, berdiri sudah 35 tahun di tanah wakaf seluas 287 hektare. Ponpes ini kini mempunyai empat cabang di Bogor, Sukabumi, Cikeusik, dan Dumai.
Sedangkan jenjang pendidikan yang ada di pondok ini meliputi: Raudhatul Athfal, SDIT, SMPIT, TMI (Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah/Mondok) TPQ, dan Diniyah Takmiliyah.
Menurut Hendrizal, pondok ini memiliki beragam program unggulan yang bisa membentuk karakter santri baik kedisiplinan maupun leadership para santri, juga pembiasaan penggunaan bahasa Inggris dan Arab aktif di lingkungan pondok. "Dan salah satu program unggulan arabic-nya yaitu Arabic Camp yang berlangasung selama 3 bulan dengan Yayasan Arabic Center Mustaqilli ini," jelas dia.
Tahun ini, Arabic Camp berlangsung selama tiga bulan (Oktober, November 2025, dan Januari 2026) dengan peserta mencapai 800 santri putra dan putri. Di level ke-3 ini, santri akan difokuskan pada pendalaman Al-Qur’an berbasis akar kata, hafalan 5.000 mufrodat, dan praktik bahasa Arab aktif setiap hari.
Koordinator Nasional Mustaqilli, Dr. Eko Purwanto, M.Ikom, menegaskan bahwa program ini dirancang untuk melahirkan santri yang mampu berbicara, berpikir, dan memahami Al-Qur’an dalam bahasa Arab.
Arabic Camp merupakan program unggulan dari Mustaqilli Arabic Center yang berlangsung mulai dari 30 hari hingga 3 bulan full day, di mana di camp tersebut para peserta akan ditempa belajar arabic aktif yang outputnya diharapkan bisa:
1. Hafal lebih dari 1000 mufrodat
2. Bisa melakukan Insya alias menerjemah kalimat dari Indonesia ke Arabic begitu sebaliknya
3. Bisa melakukan percakapan Arabic atau Muhadatsah secara lancar
4. Bisa menterjemah Al-Qur'an hingga membedah akar kata pembetuknya
5. Yang Spesial di Mustaqilli, 100 persen tutornya lulusan Univesitas ternama di luar negeri mulai dari Kairo Mesir, Maroko, Yaman, Tunisia, Saudi, dan Madinah sehingga santri Mustaqilli akan terbiasa mendengar beragam akses arabic dari para tutor.
Metode Mustaqilli ini sudah digunakan lebih dari 100 lembaga pendidikan di Indonesia, baik pondok pesantren, sekolah Islam terpadu atau lembaga non-formal.
Pada tahun 2025 metode ini memiliki izin resmi dari 5 kementerian (Kemenkumham, Kominfo, Kemnaker, Peruri, dan Dirjen HKI) untuk mengeluarkan sertifikasi gelar non-akademik yang diakui secara nasional dan internasional, di 3 negara (Indonesia, Inggris/UK, dan Amerika Serikat/USA) mulai dari gelar Arabic Junior (C.MAJ - Certified Mustaqilli Arabic Junior), Arabic Expert (C.MAE - Certified Mustaqilli Arabic Expert), hingga Trainer Arabic (C.MAT- Cerified Mustaqilli Arabic Trainer).
Bagi yang ingin membuat Program Arabic Camp seperti ini di pondok atau sekolah, bisa menghubungi admin di: 0813-86246660 atau bisa kunjungi web di: www.mustaqilli.com.
(***)
