Perusahaan teknologi asal Cina, Huawei, baru saja merilis ponsel flagship dari high end teranyarnya di Indonesia, yaitu Huawei P50 Pro. Ponsel terbaru Huawei ini masih mengunggulkan kehebatan kameranya yang memiliki hasil bak kamera profesional.

Huawei P50 Pro masih menawarkan pengalaman fotografi profesional bagi penggemar ponsel pintar dengan hasil foto yang mumpuni dengan membawa konfigurasi quad-camera yang masing-masing memiliki fitur khusus dan mampu bersaing dengan para kompetitornya.

Adapun empat kamera yang disematkan oleh Huawei di P50 Pro ini adalah kamera utama berukuran 50MP True Chroma Camera untuk pengambilan gambar berwarna, 40MP True-Chroma Camera untuk pengambilan gambar monokrom, 64MP Telephoto Camera, serta tak tertinggal kamera 13 MP Ultra-Wide-Angle Camera. Melengkapi keempatnya, Huawei memilih kamera berukuran 13 MP untuk kamera selfie pada Huawei P50 Pro.

Secara resmi ponsel yang diluncurkan pada Jumat, 11 Februari 2022, ini dibanderol dengan harga Rp 14.999.000 untuk satu pilihan RAM dan memori internal sebesar 8 GB/256 GB.

Kecanggihan kamera Huawei P50 Pro semakin mewah dengan didesain kamera dual-matrix yang dirancang khusus untuk menghadirkan pengalaman fotografi profesional. Desain itu menghubungkan dua modul kamera dengan estetika cincin ganda dalam harmoni yang sempurna.

Desain kamera dual-matrix yang berdampak visual juga berfungsi sebagai ciri khas dari Huawei P50 Pro sehingga memungkinkan siapa saja untuk langsung mengenalinya hanya dengan pandangan sekilas.

Teknologi dual-matrix pada kamera utama P50 Pro diklaim tidak hanya mampu melakukan zoom hingga 200 kali, namun juga andal dalam menjaga bidikan visual tetap jelas pada pembesaran 100 kali lipat. Itu mampu dilakukan Huawei berkat penyematan lensa ultra-wide-angle yang memiliki panjang fokus setara 13mm untuk bidikan lebar, serta memungkinkan fotografi makro sedekat 2,5cm dari lensa.

Sedangkan dari segi pengambilan gambar bergerak atau video, Huawei memberikan peningkatan pada fitur stabilisasi di P50 Pro. Solusi stabilisasi gambar AIS Pro terbaru miliknya diklaim dapat membantu pengguna dengan mudah merekam video yang stabil di berbagai skenario, termasuk untuk kebutuhan time-lapse dengan kualitas 4K. Sementara fitur AI cinema sangat piawai untuk kreativitas dalam merekam video dengan transisi sangat halus.

Namun demikian, ada fitur yang disayangkan dari ponsel terbaru Huawei tersebut yang terbatas pada konektivitas 4G. Padahal saat ini para pesaingnya mulai menyematkan kecanggihan agar ponsel high-endnya bisa mengakses jaringan 5G.

Meski sebenarnya Qualcomm merancang chipset Snapdragon 888 yang juga dapat mengakses konektivitas 5G, namun Huawei memilih untuk menggunakan Snapdragon 888 4G untuk ponsel high end teranyarnya itu.

Terkait sistem operasi untuk penggunaan ponsel sehari- hari, Huawei berpegang pada EMUI 12 besutannya yang dapat mendukung aplikasi unduhan dari Huawei Galery. Pengguna Huawei P50 Pro diklaim tetap akan merasakan performa yang mumpuni, meski ponsel besutannya tak dilengkapi dengan sistem kerja Android. Entah tanpa Android, ini bentuk kepercayaan diri atau nantinya jadi kekurangan.

Huawei mengeklaim, aplikasi-aplikasi yang saat ini sering digunakan di Indonesia, seperti Grab, LINE, hingga Tokopedia, serta aplikasi lainnya, sudah tersedia di Huawei Galery dan tetap dapat digunakan dengan maksimal.

Huawei pun meyakini ponsel kelas atas terbarunya itu akan tetap digandrungi oleh penggemar ponsel berkamera rasa profesional mengingat sudah lebih dari lima tahun perusahaan Cina itu mengisi ceruk pasar tersebut.

Dari segi daya, ponsel ini memiliki baterai yang cukup besar berukuran 4.360 mAh dengan pengisian daya cepat menggunakan kabel mencapai 66 W dan pengisian daya nirkabel mencapai 50 W. Tentu, sebagai ponsel kelas atas, kemampuan tahan air, debu, serta percikan menjadi salah satu fitur yang tak dilupakan.

Huawei P50 Pro sudah dilengkapi dengan fitur IP68 dan dapat digunakan dalam kondisi panas maupun hujan. Ponsel high-end terbaru dari Huawei itu kini sudah dapat mulai dipesan secara pre-order pada periode 11-25 Februari 2022.