99 Virtual Race Jadi Aplikasi Resmi Pendaftaran Lomba Lari Running Summit 2025: Pangalengan Edition
Aplikasi lari virtual, 99 Virtual Race, bekerja sama dengan Agung Mulyawan Track Club (AMTC) akan menggelar acara Running Summit 2025: Pangalengan Edition pada 15-16 Februari 2025 di Pangalengan, Jawa Barat. (Foto: 99 Virtual Race)
JAKARTA -- Aplikasi lari virtual, 99 Virtual Race, bekerja sama dengan Agung Mulyawan Track Club (AMTC) dalam acara Running Summit 2025: Pangalengan Edition. Acara akan berlangsung pada 15-16 Februari 2025 di Pangalengan, Jawa Barat.
Event ini merupakan ajang untuk semua level pelari yang ingin meningkatkan pengetahuan lari, berlari, dan bersantai di Pangalengan yang jadi tempat lahirnya juara lari Indonesia, seperti Ai Kusmiati dan Barnabas Kiplimo.
Tahun ini menjadi kali ketiga bagi 99 Virtual Race memberikan dukungannya untuk Running Summit. Tahun sebelumnya, 99 Virtual Race bersama Cerita Pelari juga sudah menggelar acara lari virtual dan ikut memberikan donasi di acara tersebut.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Sementara pada kolaborasi kali ini, 99 Virtual Race memfasilitasi proses pendaftaran dan turut memproduksi medali untuk para finisher.
Menurut CEO 99 Virtual Race, Stevie Go, pendaftaran bisa dilakukan melalui aplikasi 99 Virtual Race atau di situs 99 Virtual Race di alamat https://99virtualrace.com/runningsummit2025.
Stevie menambahkan, slot untuk para peserta saat ini sudah hampir terjual habis. Sejauh ini jumlah peserta yang sudah mendaftar mencapai lebih dari 90 persen.
“Pendaftaran dapat dilakukan dengan memberikan minimal donasi dalam nominal Rp 325.000 untuk Cross Country atau Rp 399.000 untuk Relay 8x400 + Cross Country,” ujar Stevie kapada awak media, Kamis (30/1/2025).
Cross Country merupakan nomor lari 8K dan akan berlangsung pada 16 Februari 2025. Pada hari dan lokasi yang sama, juga akan bergulir nomor Relay 8x400 meter.
Kedua kategori itu bakal dilangsungkan di Pangalengan Track Race. Peserta akan melewati berbagai jenis medan yang memacu adrenalin, mulai dari padang rumput terbuka, jalur tanah berbatu, hingga tanjakan serta turunan curam yang menguji ketahanan fisik. Rute tersebut dirancang dengan penuh eksplorasi, lintasan berliku, permukaan berlumpur, dan pemandangan yang indah.
Sehari sebelumnya, para peserta bisa mengikuti runners camp, program pelatihan eksklusif yang dirancang untuk para pelari. Acara itu menjadi kesempatan untuk belajar secara langsung dari para ahli lari Indonesia serta sesi edukasi yang mendalam.
Selain itu, runners camp ini juga mencakup bootcamp di lintasan lari untuk mempertajam keterampilan dan teknik, serta terdapat sesi Train Like Athletes yang bekerja sama dengan Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) dan menghadirkan pengalaman berlatih seperti atlet profesional. Dengan ini, harapan yang dicapai berupa peningkatan pengetahuan, kemampuan, dan semangat dalam dunia lari.
“Kami senang bekerja sama lagi dengan AMTC dan mendukung penuh Running Summit 2025: Pangalengan Edition. Kami berharap event ini bisa memunculkan bibit-bibit unggul dalam olahraga lari dan juga mengedukasi pecinta olahraga lari. Hal ini sejalan dengan dukungan pemerintah terhadap olahraga atletik yang sudah memfasilitasi pusat pelatihan berkelas dunia di Pangalengan,” pungkas Stevie.
Adapun 99 Virtual Race adalah platform digital untuk lomba lari virtual yang memungkinkan pengguna berlari kapan saja, di mana saja, dan tetap berpartisipasi dalam tantangan lari yang menyenangkan dengan hadiah menarik. Didirikan pada 2017, aplikasi ini telah digunakan oleh lebih dari 181.000 pelari di seluruh dunia.
